Jahe: Tanaman Surga Berkhasiat Obat, Nikmat Untuk Olahan Pangan


Jahe: Tanaman Surga Berkhasiat Obat, Nikmat Untuk Olahan Pangan



Jahe dengan nama latin Zingiber officinale Rosc adalah merupakan tanaman rimpang yang berkhasiat obat dan nikmat apabila disajikan sebagai bahan olahan pangan.  Jahe sendiri dalam agama Islam adalah salah satu tanaman surga yang terdapat dalam Al-Qur’an:


وَيُسْقَوْنَ فِيهَا كَأْسًا كَانَ مِزَاجُهَا زَنجَبِيلًا

Di dalam surga itu mereka diberi minum segelas (minuman) yang campurannya adalah jahe (QS: Al-Insan:17)

Berbentuk rimpang, jahe nikmat digunakan sebagai minuman sari jahe, bandrek, wedang uwuh, kopi jahe dan lain-lain.  Jahe juga juga dibuat makanan seperti permen jahe, campuran berbagai jenis masakan dll. Sebagai makanan berkhasiat obat ternyata jahe dengan ijin Allah berkhasiat mengobati berbagai macam penyakit, diantaranya:

Tinggi anti oksidan
Radikal bebas dari lingkungan yang tercemar seperti asap rokok, limbah pabrik, radiasi, paparan sinar matahari, makanan dan minuman tidak sehat dll ternyata dapat ditangkal oleh jahe. Rimpang ini adalah merupakan sumber antioksidan yang tinggi yang dapat melindungi Anda dari efek buruk radikal bebas. Radikal bebas ditengarai sebagai pemicu dari berbagai penyakit kronis seperti kanker, tumor, jantung hingga Alzhemeir (gangguan saraf terkait usia). Penelitian juga menemukan bahwa minum air jahe bisa mencegah atau memperlambat gagal ginjal.

Pereda nyeri
Senyawa kimia yang terkandung dalam jahe yakni gingerol dan fenol mempunyai sifat anti nyeri dan meredakan rasa sakit. Kedua senyawa tersebut berkhasiat meredakan nyeri otot pasca olahraga, meredakan nyeri perut akibat menstruasi dan iritasi lambung.

Penghilang mual
Minuman air jahe yang dicampur dengan madu terbukti menghilangkan rasa mual akibat mabuk perjalanan, kehamilan (morning sickness), pasca operasi dll. Tidak heran jahe sekarang sudah dikemas dalam bentuk sachet oleh perusahaan farmasi besar yang praktis.

Obat rematik dan osteoarthritis
Peradangan yang disebabkan oleh nyeri sendi atau osteoarthritis dan rematik ternyata dapat berkurang dengan rutin mengonsumsi air jahe. Ini terjadi karena komponen aktif dalam jahe seperti gingerol, gingerdione zingeron dan oleoresin bekerja menurunkan zat alami pemicu peradangan dalam tubuh. Berdasarkan penelitian ternyata jahe juga dapat mengurangi alergi berupa gejala peradangan.

Pengendali gula darah
Penelitian melaporkan bahwa jahe mampu menurunkan kadar gula darah, membantu mengatur respon insulin pada penderita diabetes. Selain itu, sifat anti radang jahe juga mencegah komplikasi akibat diabetes seperti retinopati, penyakit jantung, dan stroke.

Penurun berat badan
Meminum sari jahe sebelum makan ternyata dapat mengurangi nafsu makan karena efek kenyang yang dirasakan. Efek ini tentunya baik untuk membantu mereka yang melaksanakan diet dan puasa. Diet dan puasa yang dilakukan secara benar tentunya akan membuat badan sehat karena metabolisma tubuh menjadi efektif.
Metabolisma yang efektif akan membakar lemak dan mengurangi berat badan sehingga berat badan menjadi ideal sesuai dengan tinggi badan.

Efek samping kelebihan minum jahe

Apapun apabila dikonsumsi secara berlebihan akan berefek tidak baik. Minum air jahe pada dasarnya aman, namun ketika dikonsumsi berlebihan efek yang ditimbulkan berupa sakit perut, perut terasa panas, perut kembung hingga mulas dan diare. Dokter menganjurkan mengonsumsi tidak lebih dari 4 gram per hari. Jahe juga berbahaya ketika dicampur dengan obat-obatan kimia terutama pengencer darah.




Komentar